BRONKITIS AKUT


Definisi
Bronkitis adalah suatu peradangan pada bronkus (saluran udara ke paru-paru).
Bronkitis akut sebenarnya merupakan bronko pneumonia yang lebih ringan.
Penyebab
Penyebabnya dapat virus, mikoplasma atau bakteri.
Gambaran klinis
  • Batuk berdahak (dahaknya bisa berwarna kemerahan)
  • Sesak nafas ketika melakukan olah raga atau aktivitas ringan
  • Sering menderita infeksi pernafasan (misalnya flu), bengek, lelah,
  • Pembengkakan pergelangan kaki, kaki dan tungkai kiri dan kanan, wajah, telapak tangan atau selaput lendir yang berwarna kemerahan, pipi tampak kemerahan,
  • Sakit kepala, gangguan penglihatan.
  • Bronkitis infeksiosa seringkali dimulai dengan gejala seperti pilek, yaitu hidung berlendir, lelah, menggigil, sakit punggung, sakit otot, demam ringan dan nyeri tenggorokan.
  • Batuk biasanya merupakan tanda dimulainya bronkitis.
  • Pada awalnya batuk tidak berdahak,  tetapi 1 – 2 hari kemudian akan mengeluarkan dahak berwarna putih atau kuning. Selanjutnya dahak akan bertambah banyak, berwarna kuningatau hijau.
  • Pada bronkitis berat, setelah sebagian besar gejala lainnya membaik, kadangterjadi demam tinggi selama 3 – 5 hari dan batuk bisa menetap selama beberapa minggu sesak nafas terjadi jika saluran udara tersumbat
  • Sering ditemukan bunyi nafas mengi, terutama setelah batuk.
  • Bisa terjadi pneumonia.
Diagnosis
  • Diagnosis biasanya ditegakkan berdasarkan gejala, terutama dari adanya lendir.
  • Pada pemeriksaan dengan menggunakan stetoskop akan terdengar bunyi ronki atau bunyi pernafasan yang abnormal.
Penatalaksanaan
  • Untuk mengurangi demam dan rasa tidak enak badan, kepada penderita dewasa bisa diberikan asetosal atau parasetamol; kepada anak-anak sebaiknya hanya diberikan parasetamol.
  • Dianjurkan untuk beristirahat dan minum banyak cairan, serta menghentikan kebiasaan merokok.
  • Antibiotik diberikan kepada penderita yang gejalanya menunjukkan bahwa penyebabnya adalah infeksi bakteri (dahaknya berwarna kuning atau hijau dan demamnya tetap tinggi) dan penderita yang sebelumnya memiliki penyakit paru-paru.
· Kepada penderita dewasa diberikan Kotrimoksazol. Tetrasiklin 250 – 500 mg
4 x sehari. Eritromisin 250 – 500 mg 4 x sehari diberikan selama 7 – 10 hari.
Dosis untuk anak : eritromisin 40 – 50 mg/kgBB/hari. walaupun
dicurigai penyebabnya adalah Mycoplasma pneumoniae.
· Kepada penderita anak-anak diberikan amoxicillin.
· Bila ada tanda obstruksi pada pasien segera rujuk.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »